wartaperang – Muslim menggali kuburan Hindu di Pakistan selatan dalam sengketa atas plot pemakaman, polisi mengatakan pada hari Selasa, dalam ketegangan antara kedua kelompok agama.
Penduduk Muslim di kota Pangrio, sekitar 225 km timur Karachi, memprotes bahwa seorang pria dari komunitas minoritas Hindu telah dimakamkan di kuburan Muslim utama.
“Anggota komunitas Muslim menggali kuburan pada hari Minggu, memindahkan mayat dan menyerahkannya kepada pemerintah kota,” kata petugas polisi setempat Aslam Khanzada kepada AFP.
Tubuh Bhoromal Bheel kini telah dimakamkan kembali di lokasi lain, katanya.
Umat Hindu berjumlah 2 persen dari 180 juta penduduk Pakistan, sebagian besar di provinsi Sindh di mana Karachi adalah ibukotanya tetapi ketegangan antara kedua kelompok agama itu relatif jarang.
“Kota ini ditutup sebagai protes oleh umat Islam,” kata Maulvi Mithan, pemimpin doa di sebuah masjid setempat.
Kerabat almarhum mengatakan kepada AFP bahwa polisi telah memihak Muslim.
“Tubuh sepupu saya dipindahkan dan diletakkan sembarangan di jalan sepanjang hari di panas terik,” kata sepupu Nar Singh Bheel, menambahkan bahwa umat Hindu telah mengubur mayat di bagian kuburan itu selama beberapa dekade.
“Kami memiliki lebih dari seratus kuburan nenek moyang kami di sana,” katanya.